Jumat, 26 Juni 2009

WALKING LAMB : 2. Jenis-jenis Grafik Forex

Hari ini kita akan belajar berbagai jenis grafik dalam dunia forex. Ada beberapa jenis grafik forex yang biasa dikenal. Untuk dapat melakukan analisa teknikal, kita perlu memahami berbagai grafik tersebut. Namun dalam prakteknya nanti kita hanya akan menggunakan Candlestick sebagai tampilan grafik. Apa saja grafik tersebut?

Dikarenakan keseharian Anda bertrading forex kelak tidak akan lepas dari grafik maka menguasai grafik dan memahami cara pembacaan grafik adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Bertrading forex tanpa bisa membaca grafik? Itu sama saja menjalankan kendaraan tanpa setir! Jadi cukup gas dan rem saja dan kita lihat bagaimana hasilnya.

Ada berbagai macam jenis grafik yang biasa digunakan ketika Anda bertrading forex. Namun secara garis besar grafik forex terdiri dari beberapa jenis:

  • Line Chart
  • Dot Chart
  • Bar Chart
  • Candlestick Chart

Berikut adalah gambar masing-masing grafik untuk mata uang GBPUSD:




Untuk grafik, kita akan menggunakan grafik online dari Netdania (www.netdania.com) dalam contoh maupun tampilan gambarnya. Anda dapat melihat grafik diatas pada link berikut: http://www.netdania.com/ChartApplet.asp

Jika dimasa sekolah dahulu kita sudah mengenal Bar Chart dan Line Chart, mungkin dot dan candlestick terdengar asing bagi Anda. Kabar buruknya, Anda akan menggunakan Candlestick sepanjang sekolah ini. Kabar baiknya, itu tidak susah untuk dipelajari.

Ada juga beberapa grafik custom lainnya yang sangat jarang digunakan oleh trader-trader pemula. Beberapa jenis grafik didesain untuk memprediksikan batas-batas pergerakan harga (support dan ressistance) sedangkan lainnya digunakan untuk menyederhanakan fluktuasi pergerakan mata uang tertentu. Jangan khawatir, bahkan tanpa perlu mempelajadi ilmu grafik seperti itu pun Anda dapat membuat profit pada forex trading. Cepat atau lambat nanti Anda akan mempelajari bahwa penentu profit terbesar ada pada sikap mental yang siap dan disiplin.

Bar chart lebih sering digunakan oleh para trader Amerika dalam menganalisa pergerakan mata uang. Sementara trader Asia dan Eropa lebih sering menggunakan Candlestick dalam melakukan analisa teknikal. Untuk Line Chart dan Dot Chart penggunaannya sangat terbatas pada lingkungan tertentu saja. Hal ini disebabkan informai yang disampaikan pada line chart dan dot chart tidak selengkap Candlestick dan Bar Chart.

Candlestick sendiri selain mampu menginformasikan pergerakan harga pada jam tertentu, pembacaannya jauh lebih mudah dikarenakan menambahkan warna pada grafik-grafiknya. Dengan demikian Anda tidak perlu lagi membedakan apakah grafik yang sedang dianalisa adalah grafik naik atau grafik turun.

Pelajaran berikutnya kita akan mempelajari bagaimana caranya membaca Candlestick ini. Sebuah grafik yang tidak kita kenal dalam dunia sehari-hari namun sangat umum dalam forex.

Sumber : http://belajarforex.com

Comments :

0 comment to “WALKING LAMB : 2. Jenis-jenis Grafik Forex”

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 by GAMES